:¨ ·.· ¨:
 |
(ˎ 7 ᯓ★
|、˜〵 ᯓ★
じしˍ,)ノ Setiap bagian dalam program C memiliki perannya masing-masing dan bekerja sama untuk menjalankan tugas yang diinginkan. Memahami fungsi dan cara penggunaan setiap komponen ini sangat penting untuk menjadi programmer C yang efektif, >>Berikut adalah penjelasan tentang beberapa bagian penting dalam program bahasa C, termasuk fungsinya ꒱
1. Include
Include digunakan untuk memasukkan file header ke dalam program. File header berisi deklarasi fungsi, makro, dan definisi lainnya yang diperlukan oleh program
contoh ʚɞ
Di sini, stdio.h adalah file header standar yang menyediakan fungsi untuk input dan output, seperti printf dan scanf
2. 𝐢𝐧𝐭 𝐦𝐚𝐢𝐧()
Fungsi main adalah titik awal eksekusi program. Ketika program dijalankan, eksekusi dimulai dari fungsi ini.
contoh ʚɞ
int menunjukkan bahwa fungsi ini mengembalikan nilai
3. 𝐩𝐫𝐢𝐧𝐭𝐟
Fungsi ini digunakan untuk mencetak output ke layar.
contoh ʚɞ
Di sini, \n adalah karakter newline yang membuat kursor pindah ke baris baru setelah mencetak pesan
4. 𝐬𝐜𝐚𝐧𝐟
digunakan untuk mengambil input dari pengguna. Ia membaca data dari keyboard dan menyimpannya ke dalam variabel yang ditunjuk.
scanf ("%d %d %d", &a, &b, &c);
Bagian ini meminta pengguna untuk memasukkan tiga angka yang akan disimpan di variabel a, b, dan c.
contoh ʚɞ
Di sini, %f adalah spesifier format untuk membaca nilai bertipe float, dan &a adalah alamat variabel di mana nilai akan disimpan
5. 𝐢𝐟 𝐝𝐚𝐧 𝐞𝐥𝐬𝐞
Pernyataan ini digunakan untuk pengambilan keputusan, memungkinkan program untuk menjalankan kode tertentu berdasarkan kondisi yang diberikan.
contoh ʚɞ
Jika kondisi a > b benar, program akan mencetak pesan pertama; jika tidak, akan mencetak pesan kedua
6. 𝐫𝐞𝐭𝐮𝐫𝐧
Pernyataan ini digunakan untuk mengembalikan nilai dari fungsi. Dalam konteks main, mengembalikan nilai 0 biasanya menunjukkan bahwa program selesai dengan sukses
contoh ʚɞ
Ini menunjukkan bahwa fungsi main selesai dieksekusi tanpa kesalahan.
7. 𝐕𝐚𝐫𝐢𝐚𝐛𝐞𝐥
Variabel adalah tempat untuk menyimpan data yang digunakan dalam program, harus mendeklarasikan tipe data variabel sebelum menggunakannya.
contoh ʚɞ
Di sini, a, b, dan c dideklarasikan sebagai variabel bertipe float untuk menyimpan nilai panjang sisi segitiga.
8. Input Sisi Segitiga Program meminta pengguna untuk memasukkan panjang ketiga sisi segitiga (a, b, dan c).
9. Pemeriksaan Segitiga Kondisi if (a + b > c && a + c > b && b + c > a) memastikan bahwa jumlah dua sisi selalu lebih besar dari sisi ketiga. Jika kondisi ini terpenuhi, maka sisi-sisi tersebut dapat membentuk segitiga.
10. Menentukan Jenis Segitiga
─୨ৎ Segitiga Sama Sisi: Semua sisi memiliki panjang yang sama (a == b && b == c). ─୨ৎ Segitiga Sama Kaki: Dua sisi memiliki panjang yang sama (a == b || a == c || b == c).
─୨ৎSegitiga Sembarang: Ketiga sisi memiliki panjang yang berbeda (else).
.𖥔 ܁ ˖ִ ࣪⚝₊ ⊹˚.𖥔 ܁ ˖ִ ࣪⚝₊ ⊹˚.𖥔 ܁ ˖ִ ࣪⚝₊ ⊹˚.𖥔 ܁ ˖ִ ࣪⚝₊ ⊹˚
Itu saja tentang dasar dasar coding,
Ingatlah bahwa belajar coding adalah perjalanan yang berkelanjutan, jadi teruslah belajar dan beradaptasi dengan teknologi dan praktik baru.
.𖥔 ܁ ˖ִ ࣪⚝₊ ⊹˚.𖥔 ܁ ˖ִ ࣪⚝₊ ⊹˚.𖥔 ܁ ˖ִ ࣪⚝₊ ⊹˚.𖥔 ܁ ˖ִ ࣪⚝₊ ⊹˚
Tidak ada komentar:
Posting Komentar